14 Apr 2020

7 Jenis Emosi dan Pesannya untuk Anda

Emosi sering kali “dituduh” sebagai sesuatu yang negatif. Sebenarnya, emosi adalah apa yang Anda rasakan di dalam diri Anda, baik positif maupun negatif. Emosi dapat digunakan untuk membuat hidup Anda lebih baik. Emosi negatif mungkin menyakitkan, akan tetapi, sekaligus juga bisa menjadi teman terbaik seseorang. Jika digunakan dengan benar, emosi negatif dapat mengubah kualitas hidup kita dengan cepat.

Di masa pandemik ini, ada banyak hal yang berubah dengan seketika dalam kehidupan kita sehari-hari. Adalah wajar jika perubahan tersebut memunculkan berbagai macam emosi di dalam diri kita, yang sebagiannya bisa jadi adalah negatif.

Emosi negatif adalah ajakan untuk bertindak

Gunakan Emosi sebagai Ajakan untuk Bertindak

Tony Robbins, seorang motivator yang sudah menulis puluhan buku, sering berbicara tentang bagaimana seseorang bisa menguasai emosinya. Robbins mengatakan bahwa kunci untuk menguasai emosi adalah menggunakan emosi tersebut sebagai sinyal untuk bertindak.

Setiap emosi memiliki pesan untuk Anda. Dengarkan dan hargai pesan tersebut. Emosi negatif adalah sinyal bahwa perubahan diperlukan segera.

Apa yang diubah? Anda dapat mengubah persepsi atau mengubah metode Anda.

Berubahlah
MENGUBAH PERSEPSI ATAU MENGUBAH METODE

Tahukah Anda, bahwa tidak peduli emosi negatif apa pun yang dirasakan seseorang, dalam satu atau dua menit, ia bisa keluar dari perasaan itu. Menurut Tony Robbins, Anda pun bisa.

Setiap saat ketika Anda merasakan emosi negatif, langkah pertama adalah mengidentifikasi sinyal yang dibawanya. Sinyal yang dimaksud adalah pesan yang dikirimkan oleh emosi negatif tertentu. Langkah selanjutnya, setelah Anda mengklarifikasi sinyal tersebut, adalah mengambil tindakan dengan mengubah persepsi Anda atau mengubah metode Anda.

Mengubah persepsi adalah mengubah cara Anda memandang sesuatu atau apa yang Anda fokuskan. Mengubah metode berarti mengubah pendekatan Anda atau bagaimana Anda merespon dalam situasi tersebut.

Diverse people with negative emoticons using mobile phones

7 JENIS EMOSI

Berikut adalah 7 kategori emosi yang mungkin Anda rasakan menghadapi situsasi saat ini, beserta pesan yang disampaikannya. Alih-alih dikendalikan oleh emosi tersebut, kita akan belajar untuk menggunakannya sebagai sinyal untuk mengambil tindakan. Tindakan itu adalah mengubah persepsi atau mengubah metode kita.

1. Tidak nyaman (Tidak sabar, gelisah, tertekan, agak malu)

Photo by Joshua Rawson-Harris on Unsplash

Ketika Anda merasa tidak nyaman, hal itu adalah sinyal untuk mengubah keadaan Anda. Perjelas apa yang Anda inginkan, lalu ambil tindakan ke arah tersebut.

2. Ketakutan (Kekhawatiran, rasa takut)

Photo by JESHOOTS.COM on Unsplash

Ketakutan adalah sinyal untuk mempersiapkan diri. Persiapkan diri Anda untuk menghadapi sesuatu yang akan datang. Jika sesuatu itu berada di luar kendali Anda, maka ubah persepsi Anda.

3. Kemarahan (Kesal, marah)

Photo by Icons8 Team on Unsplash

Ini adalah sinyal bahwa sebuah nilai penting yang Anda miliki dalam hidup telah dilanggar oleh orang lain atau bahkan oleh Anda sendiri. Klarifikasi nilai diri tersebut atau lakukan penyesuaian. Nilai-nilai diri Anda mungkin tidak cocok dengan nilai-nilai orang lain sehingga jika Anda tidak mengubahnya, Anda mungkin akan marah seumur hidup Anda.

4. Frustrasi (Merasa tertahan atau terhambat dalam mengejar sesuatu)

Photo by Freepik

Sinyal ini menyampaikan bahwa Anda melakukan hal yang sama lagi dan mengharapkan hasil yang berbeda. Anda perlu mengubah pendekatan untuk mencapai tujuan Anda.

5. Kekecewaan (Kesedihan, kekalahan)

Photo by Aliyah Jamous on Unsplash

Sinyal ini muncul agar Anda menyadari bahwa harapan atau hasil yang Anda harapkan tidak akan terjadi, dan Anda perlu mengubah harapan tersebut. Misalnya, mungkin jangka waktu yang Anda tetapkan terlalu pendek.

6. Ketidakcukupan (Kekurangan atau merasa tidak layak)

Photo by Ben Hershey on Unsplash

Ini adalah sinyal bahwa Anda perlu melakukan sesuatu untuk menjadi lebih baik. Bangkitlah dan lakukan sesuatu untuk menjadi lebih baik, atau ubah kriteria Anda. Mungkin Anda terlalu keras pada aturan yang Anda tetapkan sendiri. Anda tidak harus sempurna – Anda hanya perlu mulai mengambil tindakan, seperti pergi berlatih, mencari pengetahuan baru, untuk meningkatkan apa pun yang ingin Anda tingkatkan.

7. Kelebihan Beban (Kewalahan, putus asa, atau tertekan)

Photo by Sebastian Herrmann on Unsplash

Ini adalah sinyal untuk mengevaluasi kembali apa yang paling penting bagi Anda dalam situasi ini. Bedakan antara apa yang merupakan kebutuhan versus apa keinginan Anda. Susunlah daftar prioritas dari kebutuhan dan keinginan tersebut. Ambil prioritas pertama dalam daftar Anda dan lakukan sesuatu untuk itu. Lakukan sesuatu untuk mengendalikan jadwal dan tugas-tugas Anda, dan jangan biarkan sebaliknya, jadwal dan pekerjaan yang mengendalikan Anda.

Hal-hal di atas adalah beberapa panduan paling dasar yang dapat Anda coba sendiri. Perhatikan bahwa Anda tidak diminta untuk mengabaikan atau menekan emosi negatif yang Anda rasakan. Sebaliknya, seluruh hal di atas adalah tentang mengakui dan merangkul emosi apa pun yang Anda rasakan, dan menggunakannya untuk menginspirasi tindakan.

Berdayakan diri Anda untuk membuat perubahan yang berarti dalam hidup, dan manfaatkan emosi negatif apa pun untuk memperbaiki diri. Jangan biarkan emosi mengendalikan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *